Kamis, 19 November 2015

Augmented Reality

Masa Depan Interaktivitas



Video game telah menghibur kita selama kurang lebih 30 tahun, sejak Pong arcade diperkenalkan pada awal 1970-an.

Komputer grafis telah menjadi jauh lebih canggih sejak itu. Sekarang, para peneliti mencoba untuk mengintegrasikan mereka ke dunia nyata.

Teknologi baru ini, yang disebut Augmented Reality disingkat AR, di mana teknologi ini akan menipiskan batas antara apa yang nyata dan apa yang dihasilkan komputer sehingga kita dapat melihat, mendengar, merasa dan mencium.

Augmented Reality akan mengubah cara kita memandang dunia atau setidaknya cara penggunanya melihat dunia.

Bayangkan diri Anda berjalan atau mengemudi di jalan, dengan Augmented Reality, elemen-elemen digital grafis akan muncul di bidang yang Anda pandang, seperti pada kacamata atau pada kaca depan mobil Anda.

Kemudian ketika Anda membaca koran, dengan Augmented Reality koran tersebut tidak hanya menampilkan tulisan dan foto, tetapi kita bisa melihat video dan mendengar suara yang keluar melalui koran tersebut.




Virtual Reality mengacu pada penggabungan dari objek dunia nyata ke dunia digital/maya.

Augmented Reality merupakan kebalikan dari Virtual reality yang berarti integrasi elemen-elemen digital yang di tambahkan ke dalam dunia nyata secara realtime dan mengikuti keadaan lingkungan yang ada didunia nyata.

Berinteraksi dengan Obyek Digital

Dalam banyak hal, Augmented Reality merupakan upaya untuk menggabungkan elemen digital dengan benda benda fisik.
salah satu contoh produk yang menggunakan Augmented Reality di Indonesia adalah Sosro Heritage, dimana pada kemasan teh tersebut kita dapat melihat keindahan alam indonesia dalam bentuk digital, misalkan kemasan teh yang bergambar Candi Borobudur maka yang terjadi adalah dikemasan teh akan muncul sebuah candi borobudur dalam bentuk digital 3D.

Contoh lain dari penggunaan Augmented Reality adalah yang pernah dilakukan di Pekan Raya Jakarta 2010.
di arena PRJ ditempatkan beberapa cermin di lokasi-lokasi tertentu, setiap pengunjung yang bercermin di cermin tersebut akan berubah wajahnya menjadi ondel-ondel.

Di masa depan konsep ini bisa digunakan pada shopping centre, dimana para pengunjung tidak perlu lagi mencoba pakaina dikamar pas, tetapi pengunjung hanya perlu berdiri di depan cermin dan cermin akan menampilkan bayangan anda lengkap dengan baju yang telah anda pilih.


Future of Augmented Reality

Tidak seperti Virtual Reality yang bertujuan menggantikan persepsi dunia dengan yang buatan, Augmented Reality memiliki tujuan untuk meningkatkan persepsi seseorang dari dunia sekitarnya.

Menjadi sebagian virtual dan nyata, teknologi antarmuka baru Augmented Reality yang mampu menampilkan informasi yang relevan ini sangat membantu dalam pendidikan, pelatihan, perbaikan atau pemeliharaan, manufaktur, militer, permainan dan hiburan.

Augmented Reality memiliki banyak keuntungan dibandingkan Virtual Reality karena pengguna dapat melihat dan menyentuh benda-benda digital dan dapat berinteraksi dengan elemen-elemen digital.

Dengan menggunakan teknologi Augmented Reality berarti akan melahirkan jenis baru interaksi antara manusia dengan komputer.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar